Piata®

Makanan Khas Malang yang Wajib Dicoba – Malang, kota ke-12 terbesar di Indonesia, menawarkan berbagai makanan khas yang menggoda selera. Selain bakso, masih ada banyak kuliner tradisional khas Malang yang siap memanjakan lidah Anda.

Ingin tahu apa saja? Berikut ini 13 kuliner khas Malang yang direkomendasikan oleh Piatacamilan, dijamin akan membuat Anda ketagihan dan betah berada di Malang.

Kuliner Tradisional Paling Populer di Malang

1. Pia Cap Mangkok

Makanan Khas Malang yang Wajib Dicoba

Pia Cap Mangkok adalah salah satu kue khas Malang yang populer dan disukai oleh banyak orang. Kue ini terbuat dari adonan tepung yang diisi dengan berbagai macam isian, seperti kacang hijau, cokelat, atau keju.

Bentuk kue ini menyerupai mangkok kecil, yang menjadi asal nama Pia Cap Mangkok. Kue ini cocok untuk dijadikan oleh-oleh atau camilan saat bersantai bersama keluarga dan teman.

Anda dapat menemukan Pia Cap Mangkok di berbagai toko oleh-oleh khas Malang atau di pusat jajanan tradisional di kota Malang. Jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kelezatan kue khas Malang ini saat berkunjung ke kota tersebut.

2. Puthu Lanang

Makanan Khas Malang yang Wajib Dicoba

Puthu Lanang merupakan camilan tradisional khas Malang yang terbuat dari tepung beras dan gula jawa, yang telah ada sejak tahun 1935. Yang menarik, Puthu Lanang legendaris ini telah menjadi merek berpaten dengan hak cipta.

Anda dapat menemukan Puthu Lanang dengan rasa manis gurih dan parutan kelapa di Jalan Jaksa Agung Suprapto Gang Buntu, Kecamatan Klojen, Kota Malang.

3. Bakso Malang

Makanan Khas Malang yang Wajib Dicoba

Tidak lengkap rasanya berkunjung ke Malang tanpa mencicipi kuliner khas ini. Anda bisa menikmati Bakso Malang yang kenyal dan lezat di Bakso President, yang terletak di Jalan Batanghari.

Selain menyantap bakso dengan kuah lezat, Anda juga bisa membeli bakso beku sebagai oleh-oleh khas Malang yang tahan beberapa bulan.

4. Onde-Onde Han Tjwan Sing (HTS)

Sejak berdiri pada tahun 1927, Depot Han Tjwan Sing (HTS) terkenal dengan onde-ondenya yang legendaris. Terletak di Jalan Dr. Wahidin 123, Lawang, Anda bisa menikmati camilan khas Malang ini dengan tiga varian rasa unik: kacang hijau, kacang merah, dan kelapa.

5. Ketan Susu Batu

Berbeda dengan ketan yang biasa disajikan dengan kuah santan, Ketan Susu di Pos Ketan Legenda di daerah Batu, Malang menawarkan 16 macam varian topping lezat.

Anda bisa mengunjungi Pos Ketan Legenda yang sudah berusia 51 tahun untuk mencicipi kuliner legendaris khas Malang ini di Jl. Kartini No.6, Ngaglik, Kec. Batu, Jawa Timur.

6. Angsle Malang

Makanan Khas Malang yang Wajib Dicoba

Kuliner khas Malang ini mirip dengan sekoteng hangat asal Bandung. Malang dan Bandung merupakan kota dengan kondisi geografis dingin sehingga memiliki minuman khas untuk menghangatkan tubuh.

Perbedaan Angsle Malang dengan sekoteng terletak pada petulo atau putu mayang, tape singkong, ketan putih kukus, dan bubur mutiara yang melengkapinya. Camilan khas Malang ini sangat cocok dinikmati saat cuaca dingin.

7. Beragam Olahan Telo

Makanan Khas Malang yang Wajib Dicoba

Telo merupakan umbi-umbian dengan nama latin Ipomoea batatas, atau yang kita kenal sebagai ubi. Berkat kreativitas masyarakat Malang, Telo dapat diolah menjadi es krim, keripik, pizza, bakpao, dan nugget.

Bila berkunjung ke daerah Lawang, jangan lewatkan kesempatan mencicipi camilan olahan khas Malang ini di pusat oleh-oleh khas Malang, Jalan Raya Purwodadi No. 1, Lawang.

8. Malang Strudel

Makanan Khas Malang yang Wajib Dicoba

Kuliner Malang dikenal dengan kreativitasnya. Strudel, kue pastry populer asal Austria, dimodifikasi dengan cita rasa lokal Malang oleh chef profesional Toko Kue Malang Strudel.

Baca Juga : Oleh Oleh Khas Malang Murah

Anda bisa menikmati kue berlapis khas Malang dengan berbagai isian buah di Outlet Malang Strudel yang terletak di Semeru, pusat kota Malang.

9. Cwie Mie Malang

Cwie Mie Malang adalah makanan khas Malang yang mirip dengan mie ayam, namun daging ayamnya disuwir halus menyerupai abon. Mie ini memiliki rasa unik, berbeda dari mie ayam biasa, serta disajikan dengan selada segar dan mangkuk yang terbuat dari pangsit. Sungguh lezat!

10. Orem-Orem

Orem-Orem adalah kuliner tradisional khas Malang yang terdiri dari irisan ketupat dan daging ayam, dimasak dengan kuah santan kental, mirip opor atau lodeh. Makanan khas Malang ini sangat lezat dengan rasa pedas yang menggugah selera.

Penjual Orem-Orem biasanya menggunakan bara api arang untuk memasak, sehingga kuliner ini memiliki cita rasa khas.

11. Pecel Pincuk

Jika berlibur ke Malang, sempatkan diri mampir ke Makanan Khas Malang yang Wajib Dicoba kedai makan Pecel Pincuk di Jl. MT. Haryono, Penanggungan, Kota Malang, dekat dengan universitas terkemuka Universitas Brawijaya.

Pecel dengan bumbu kacang lezat ini disajikan di atas daun pisang sebagai alasnya. Anda bisa menikmati makanan tradisional khas Malang ini dengan harga Rp 10.000.

12. Tempe Mendol

Tempe Mendol adalah camilan yang terbuat dari tempe halus yang dicampur dengan bumbu rempah seperti kunyit, bawang merah, dan bawang putih, kemudian digoreng.

Bentuk unik dari kuliner khas Malang ini membedakannya dari sajian tempe lainnya dan pasti akan membuat Anda lapar! Makanan khas Malang ini bisa dinikmati dengan kecap dan sambal sesuai selera Anda.

13. Nasi Goreng Mawut

Mari kita terjemahkan kata demi kata. “Sego” berarti nasi, “goreng” berarti goreng, dan “mawut” dalam Bahasa Jawa berarti berantakan. Jadi, Nasi Goreng Mawut berarti nasi goreng yang berantakan.

Bingung Makanan Khas Malang yang Wajib Dicoba? Nasi Goreng Mawut adalah nasi goreng yang dicampur dengan mie goreng. Perpaduan antara nasi goreng yang lembut dan mie goreng yang kenyal menciptakan citarasa yang sangat unik.

Nasi Goreng Mawut berwarna coklat cerah yang berasal dari saus dan kecap. Dilengkapi dengan acar dan daun selada, kelezatan makanan khas Malang ini akan menggugah selera makan Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *