Lembah Tumpang Malang – Kemunculan destinasi pariwisata di Malang tidak ada habisnya, dan yang terbaru adalah Lembah Tumpang, sebuah tempat wisata dan resort yang baru-baru ini menjadi viral di media sosial. Lokasinya berjarak sekitar 15 kilometer dari pusat Kota Malang, dapat diakses dengan kendaraan pribadi, baik itu sepeda motor maupun mobil.
Resor Lembah Tumpang akan mengajak Anda merasakan kemegahan Kerajaan Majapahit melalui desain arsitekturnya. Suasana yang tercipta memberikan pengalaman seolah Anda menjadi putra atau putri raja yang santai di istana.
Selain itu, Lembah Tumpang dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan wahana menarik untuk dieksplorasi. Bagaimana suasana di dalam Lembah Tumpang? Mari kita simak ulasan lengkapnya berikut ini:
Mengenal Lembah Tumpang Malang
Lembah Tumpang didirikan pada tahun 2014 di atas lahan seluas 20 hektar, menjadi sebuah resor yang mengadopsi konsep kerajaan Jawa pada zaman Majapahit yang menyatu dengan keindahan alam sekitarnya.
Dikelilingi oleh pepohonan rindang, kawasan ini menyajikan bangunan candi dan arca di setiap sudutnya. Kunjungan ke tempat ini akan membangkitkan gambaran kehidupan raja Jawa pada masa lalu, memperlihatkan keharmonisan antara budaya dan alam.
Lembah Tumpang menawarkan pengalaman bersantai di kolam renang dan kolam kecil yang dirancang menyerupai pemandian para raja dan ratu pada masa lampau. Suasana alam yang asri dan nyaman membuatnya menjadi tempat yang cocok untuk menikmati waktu bersama teman. Jika Anda mencari pengalaman baru di Malang, mengunjungi Lembah Tumpang bisa menjadi pilihan yang menarik.
Harga Tiket Masuk Lembah Tumpang Malang
Untuk menikmati keindahan Lembah Tumpang Malang, persiapkan biaya yang cukup tinggi, namun biaya tersebut mencakup semua fasilitas seperti kolam dan candi. Berikut rinciannya:
Tiket Masuk Weekdays Dewasa: Rp30.000,00
Tiket Masuk Weekdays Anak: Rp20.000,00
Tiket Masuk Weekends Dewasa: Rp60.000,00
Tiket Masuk Weekends Anak: Rp40.000,00
Harga dalam tabel dapat berubah sesuai kebijakan pengelola, tetapi dapat digunakan sebagai panduan perkiraan biaya untuk kunjungan ke destinasi wisata di Malang ini.
Lokasi dan Rute Menuju Lembah Tumpang Malang
Lembah Tumpang berlokasi di Jl. Slamet Gg. Gumuk Agung, Glanggang, Slamet, Kecamatan Tumpang, Malang. Anda dapat menemukan lokasi ini saat menuju Gunung Bromo atau mendaki Puncak Semeru dari arah Malang.
Jaraknya sekitar 15 km dari pusat kota, dengan waktu tempuh sekitar 35 menit saat kondisi jalan lancar. Untuk rute terbaik, Anda dapat mengandalkan petunjuk dari Google Maps.
Jam Operasional Lembah Tumpang Malang
Lembah Tumpang dapat dikunjungi dari pukul 08.00 hingga 17.00 setiap hari, namun pengalaman yang lebih seru akan Anda dapatkan saat berkunjung pada akhir pekan.
Beberapa fasilitas seperti flying fox dan penginapan hanya tersedia pada akhir pekan di Lembah Tumpang. Meskipun demikian, Anda bebas datang kapan saja, baik pagi, siang, ataupun sore, karena keindahannya tetap sama di luar jam-jam tersebut.
Daya Tarik Lembah Tumpang Malang
Berbagai hal menarik ada disini, mulai dari arsitektur bangunan hingga kegiatan seru dan kesempatan menikmati kuliner khas Malang. Berikut adalah beberapa poin menariknya:
Suasana di sekitar Lembah Tumpang
Lembah Tumpang memiliki kawasan luas yang dipenuhi oleh pepohonan rindang dan tanaman hias yang cantik, diatur dengan rapi sehingga menyerupai taman kerajaan.
Wilayah ini terbagi menjadi beberapa area yang dapat dijelajahi dengan berjalan kaki atau kendaraan pribadi. Setiap sudut tempat dilengkapi dengan tempat parkir yang luas untuk memudahkan pengunjung.
Suasana alam semakin segar berkat kehadiran air terjun kecil setinggi 10 meter di bagian belakang Lembah Tumpang. Anda dapat bersantai di gazebo yang tersebar di sekitar sambil menikmati keindahan alam dan arsitektur.
Dengan suasana dan fasilitas yang dimilikinya, tempat wisata ini sering menjadi lokasi untuk gathering atau acara kumpul bersama. Lembah Tumpang Malang siap memberikan pengalaman berwisata baru di Kota Malang.
Ornamen Candi dan Arca
Lembah Tumpang memiliki sekitar 2000 arca yang terdistribusi di seluruh area. Arca-arca replika ini semakin menambahkan nuansa unik dan otentik taman kerajaan Majapahit yang mewah.
Jalur-jalur di sekitar kawasan dibuat dari paving batu, sehingga menyatu harmonis dengan bangunan candi dan alam sekitarnya. Setiap titik dilengkapi dengan candi buatan yang menjadi ciri khasnya.
Salah satu favorit wisatawan adalah candi yang terletak di tengah kolam renang. Candi ini menyerupai candi khas kerajaan Majapahit, terbuat dari batu hitam dengan patung-patung kecil di atasnya.
Para pengunjung dapat dengan bebas berfoto dan duduk di atas candi ini sambil menikmati kesegaran air kolam renang. Selain itu, terdapat Candi Sewu yang menjadi ikon dari Lembah Tumpang itu sendiri.
Candi Sewu, yang terletak di pusat kawasan, merupakan bangunan candi terbesar di Lembah Tumpang. Dengan struktur berbentuk persegi panjang dan empat tingkat, candi ini dihiasi dengan arca-arca dewi dan relief yang menyerupai bangunan candi asli.
Keindahan Candi Sewu semakin terpancar dengan adanya kolam air berisi teratai yang mengelilingi bangunan candi, menciptakan kesan megah dan menawan. Pohon kamboja dan berbagai tanaman indah lainnya turut memperindah suasana di sekitar candi ini.
Selain Candi Sewu, Anda juga dapat menemukan candi lainnya di tempat ini, seperti replika Candi Borobudur dan Candi Gito. Anda bebas berfoto di sekitar kawasan candi, membayangkan diri sebagai seorang bangsawan yang santai di kerajaan Majapahit.
Aktivitas Berenang di Kolam
Lembah Tumpang menyediakan sekitar 6 kolam renang untuk kegiatan berenang dan bermain air. Kolam pertama yang dapat Anda nikmati adalah Aurelia Pool, sebuah kolam renang yang memiliki candi di tengahnya.
Dengan kedalaman sekitar 80 cm, kolam ini cocok untuk anak-anak berenang, dan Anda dapat berfoto di sekitar candi sambil bersantai. Maheswara Pool, kolam selanjutnya, mengalir dari mata air asli di sekitar area.
Kolam ini memiliki kedalaman mencapai 140 cm dan dikelilingi oleh patung khas dari kerajaan Jawa. Aryadita Pool juga termasuk dalam pilihan kolam renang, yang bersumber dari mata air segar dengan kedalaman berkisar antara 40 hingga 160 cm.
Aryadita Pool terletak dekat dengan Candi Suhartini, dikelilingi oleh candi buatan yang berada di sekitar kolam. Pengalaman yang berbeda dapat Anda rasakan di Sagita Pool, yang ditandai dengan keberadaan patung Ratu Kidul di tengah kolam.
Bagi yang ingin bersantai, Anda dapat berenang di The Hidden Paradise Pools atau mengunjungi Kolam Kecek. Suasana tenang di sekitar kolam ini akan membuat waktu bersantai Anda menjadi lebih sempurna.
Baca Juga: Kuliner Pagi Malang Apa Saja?
Kegiatan Menarik Lainnya
Tempat wisata ini menawarkan berbagai kegiatan seru yang dapat Anda nikmati bersama teman, seperti camping yang populer di tengah pepohonan rindang dan suasana asri Lembah Tumpang.
Tak hanya itu, Anda juga dapat mencoba permainan outbound, termasuk flying fox yang menyenangkan di area Dino Park. Semua kegiatan ini didukung oleh fasilitas lengkap, termasuk penginapan dan restoran.
Anda dapat menginap di kamar-kamar khusus yang menawarkan pemandangan indah atau menikmati menu tradisional di tiga restoran yang tersedia di objek wisata ini. Berlibur di Lembah Tumpang Malang akan memberikan pengalaman baru bagi Anda dan rombongan.
Usai menjelajahi Lembah Tumpang Malang, Anda bisa memborong oleh-oleh di Pia Cap Mangkok yang gerainya dapat ditemukan dengan mudah. Populer sebagai oleh-oleh khas Malang, Pia Cap Mangkok menyediakan berbagai varian rasa dan kemasan Pia. Tidak hanya itu, oleh-oleh khas Malang lainnya dapat ditemukan disini.