Jajanan Korea Halal – Bagi para penggemar K-drama atau K-pop, tentu ingin menikmati makanan khas Korea. Bahkan bagi pecinta kuliner unik, pasti penasaran dengan jajanan Korea yang sedang menjadi tren di Indonesia.
Namun, ketika akan membelinya, mungkin kamu juga mempertimbangkan kehalalan makanan tersebut. Hal ini sering menjadi pertimbangan utama, terutama bagi umat Muslim yang ingin mencicipi berbagai makanan yang berasal dari lain negara. Tidak perlu khawatir, berikut adalah daftar jajanan Korea yang halal, lezat, dan direkomendasikan untuk dicoba.
Rekomendasi 11 Jajanan Korea Halal
Membicarakan daftar jajanan Korea yang halal merupakan sesuatu yang sangat terkait dengan selera pribadi. Namun, pernahkah kamu merasa penasaran dengan beberapa makanan dari luar negeri yang mungkin terasa asing di lidahmu?
Tidak menutup kemungkinan bahwa lidahmu dapat menyukai makanan mancanegara tersebut, termasuk jajanan Korea yang cukup populer di Indonesia. Banyak yang tertarik pada hidangan Korea karena pengaruh K-drama atau idol K-pop. Di bawah ini terdapat daftar jajanan Korea yang halal dan lezat untuk dicoba:
Kimbab
Kimbab atau gimbab, makanan khas Korea, terdiri dari nasi yang dibungkus dengan rumput laut dan diisi dengan sayuran serta daging. Bentuknya mirip dengan sushi, dan terdapat berbagai varian kimbab.
Makanan ini populer sebagai pilihan untuk piknik, hiking, atau kegiatan luar ruangan lainnya. Kimbap dianggap sebagai makanan halal favorit dan merupakan pilihan makan siang yang sempurna. Ada berbagai jenis kimbap yang dapat dibuat, tetapi varian tradisional biasanya mengandung bulgogi (daging sapi), sayuran seperti wortel, lobak, telur dadar, dan nasi yang dibumbui dengan minyak wijen dan garam. Kimbap memiliki cita rasa yang lezat, sehingga tidak perlu menambahkan saus kedelai atau saus celup lainnya.
Tteokbokki
Makanan Korea yang halal berikutnya adalah Tteokbokki, yang dikenal sebagai Topoki di Indonesia. Kuliner ini merupakan hidangan khas rakyat Korea yang terbuat dari tepung beras dan memiliki bentuk silinder. Tteokbokki memiliki sejarah panjang, menjadi hidangan istimewa di istana kerajaan pada masa Dinasti Joseon dengan nama gungjung tteokbokki.
Hidangan ini sangat cocok sebagai cemilan, terutama saat musim panas atau musim dingin. Yang paling penting, tteokbokki adalah makanan yang halal.
Odeng
Selain Topokki, Odeng juga menjadi jajanan pinggir jalan yang sangat digemari. Odeng, atau dikenal sebagai kue ikan atau fishcake dalam bahasa Inggris, memiliki rasa gurih dengan tekstur empuk dan kenyal.
Odeng dibuat dari campuran daging ikan, tepung beras, serta bahan lain termasuk arak beras. Oleh karena itu, sebagai muslim, penting untuk memilih Odeng yang halal. Di Indonesia, terdapat Odeng dari Jajanan Kekoreaan yang telah bersertifikat halal.
Mie Ramen
Saat ini, terdapat banyak opsi mie instan Korea yang halal untuk dinikmati. Jika kamu selalu merasa ngiler melihat aktor atau aktris Korea favoritmu menikmati ramyun, sekarang bisa membuatnya sendiri di rumah.
Sebagian besar mie instan dari Korea Selatan mengandung bahan nonhalal, yang menjadi perhatian khusus bagi umat Muslim. Namun, tidak perlu khawatir, Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah memberikan sertifikat halal untuk beberapa merek mie instan Korea, seperti Samyang Green, Arirang, Nongshim, dan lainnya.
Pajeon
Beralih ke kuliner Korea halal dengan rasa gurih, kita hadirkan pajeon atau pancake daun bawang. Secara umum, pajeon dianggap halal karena tidak mengandung bahan-bahan yang dilarang dalam Islam.
Pajeon terbuat dari campuran tepung beras, telur, dan daun bawang. Makanan Korea halal ini sering dihidangkan sebagai hidangan pembuka yang populer, disajikan dengan nasi dan disertai saus kombinasi kecap dan cuka.
Meskipun demikian, perlu diingat bahwa pajeon yang dijual di beberapa restoran mungkin menggunakan bahan tambahan yang tidak halal, seperti alkohol. Jangan ragu untuk bertanya kepada pemilik restoran mengenai bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan pajeon.
Bingsu
Penggemar kuliner Korea pasti familiar dengan salah satu hidangan penutup andalan Korea, yaitu bingsu. Bingsu merupakan hidangan penutup khas Korea Selatan yang terdiri dari es serut dengan berbagai topping.
Banyak restoran dan kafe di Indonesia menawarkan variasi Bingsu yang halal, menggunakan bahan seperti buah segar, kacang, atau biji-bijian. Bingsu memberikan sensasi kesegaran, terutama saat cuaca panas.
Bingsu juga sering disebut patbingsu, karena pada awalnya hanya terdiri dari es serut dan pasta kacang merah (pat). Namun, kini topping bingsu semakin beragam, termasuk potongan buah, kental manis, bubuk green tea, sirup, dan kacang-kacangan.
Hotteok
Hotteok merupakan pancake Korea yang diisi dengan beragam bahan. Ini adalah makanan jalanan yang terkenal di Korea, sangat cocok untuk dinikmati pada musim dingin karena isinya yang hangat! Salah satu variasi yang paling populer adalah Ssiat Hotteok, diisi dengan kayu manis, madu, dan kacang-kacangan.
Makanan penutup ini memiliki tekstur kenyal dan padat di bagian dalamnya, serta lapisan luar yang renyah. Dengan kombinasi rasa manis dan kelezatannya, Hotteok merupakan hidangan penutup yang sangat lezat dan sebaiknya dicoba.
Bungeoppang
Bungeoppang adalah waffle khas Korea Selatan yang berbentuk ikan dan diisi dengan kacang merah. Terbuat dari telur, tepung, bahan pengembang, gula, dan air, membuat bungeoppang menjadi pilihan makanan Korea halal yang aman untuk dikonsumsi.
Meskipun camilan ini mirip dengan taiyaki Jepang, namun hanya memiliki satu varian rasa kacang merah. Hal ini karena kacang merah merupakan salah satu bahan makanan yang terkenal dan mudah ditemukan di Korea Selatan.
Bibimbap
Makanan Korea yang halal berikutnya adalah Bibimbap. Hidangan ini terdiri dari nasi putih yang disajikan dengan lauk sayur, daging, dan telur, serta dilengkapi dengan saus pedas gochujang untuk menambah cita rasa.
Ketika memilih restoran untuk menikmati Bibimbap, perlu berhati-hati terutama karena hidangan ini mengandung daging. Pastikan restoran tersebut memiliki label halal. Namun, tidak perlu khawatir, sebagian besar Bibimbap menggunakan daging sapi sebagai bahan utamanya.
Jajangmyeon
Makanan ini sering terlihat dalam drama Korea. Jajangmyeon merupakan mie Korea yang disajikan dengan saus kedelai berwarna hitam dan daging babi. Kehadiran daging babi membuatnya sulit ditemukan dalam versi halal, menjadi perhatian khusus bagi umat Muslim.
Beruntung, di Indonesia terdapat penjual Jajangmyeon halal yang telah bersertifikat MUI. Terdapat berbagai merek, salah satunya adalah Jajangmyeon dari merk Mujigae.
Corn dog
Corn dog merupakan salah satu camilan khas Korea Selatan yang menggabungkan sosis dengan lapisan adonan tepung yang tebal. Sebelum digoreng, corndog juga diberi lapisan tepung jagung kasar. Alternatif lainnya adalah corndog yang dilapisi dengan kentang goreng.
Saat ini, terdapat berbagai varian corn dog yang tidak hanya berisi sosis, tetapi juga keju mozzarella. Lapisan luar corndog tidak hanya terbatas pada tepung jagung kasar, melainkan dapat menggunakan kentang, mie yang dihancurkan, dan tepung roti. Di Korea, corn dog sering diberi taburan gula halus dan disajikan dengan saus.
Nah itulah beberapa rekomendasi jajanan Korea yang halal. Jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati jajanan Korea halal di Mog Malang, tepat di lantai 3 yaitu Piata Camilan. Temukan berbagai pilihan kuliner lezat yang sudah pasti kehalalannya, yang akan membawa kepuasan bagi semua pengunjung. Dari jajanan Korea seperti Odeng hingga camilan favorit seperti Tteokbokki, Piata Camilan menawarkan pengalaman berkuliner Korea yang autentik tanpa khawatir akan kehalalan bahan.
Selain itu nikmati berbagai cita rasa mie ramen instan dari berbagai merk yang bisa kamu coba dengan konsep self service. Konsep unik itu memberikan pengalaman untuk meracik, memasak, dan menambahkan berbagai topping sesuai tanpa takut merogoh kantong terlalu dalam, karena harganya yang sangat terjangkau. Mari nikmati kelezatan jajanan-jajanan Korea dalam suasana yang nyaman dan bersahabat. Selamat mencoba!